• Beranda
  • Komoditas
  • Sharing
  • Jurnal Startup
  • Peluang & Inovasi
  • Berita & Opini
    • News
    • Jurnal Opini
  • Tentang Kami
Menu
  • Beranda
  • Komoditas
  • Sharing
  • Jurnal Startup
  • Peluang & Inovasi
  • Berita & Opini
    • News
    • Jurnal Opini
  • Tentang Kami

Penguasaan Teknologi, Kunci Menuju Pertanian 4.0

October 6, 2019
in News
Penguasaan Teknologi, Kunci Menuju Pertanian 4.0

Era industri 4.0 sudah di depan mata dan tidak bisa dihindari lagi. Oleh karena itu, penguasaan kemampuan IT (informasi teknologi) jadi kunci, terutama bagi para tenaga penyuluh pertanian.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menyebutkan bahwa inovasi teknologi berikut sumber daya manusia dan infrastruktur menjadi faktor penting dari efisiensi dan daya saing di sektor pertanian.

“Inovasi teknologi tersebut dapat diimplementasikan di lapangan sehingga diperlukan SDM yang andal, profesional, dan berdaya saing terhadap teknologi. Di situlah tugas penyuluh,” tegasnya.

Menurut Dedi, tenaga penyuluh pertanian harus meningkatkan kemampuan diri (upgrade) dalam bidang informasi teknologi (IT) dan penerapan teknologinya.

Postingan Terkait

Kunjungan Direksi Anak Perusahaan PT Bukit Asam Ke Pabrik Futura Sukabumi

Daftar Komoditas Ekspor Indonesia 2019, Bagaimana Kondisi Komoditas Pertanian ?

Mentan Syahrul dan Pelaku Usaha Bertekad Pacu Produksi dan Ekspor Pertanian Tiga Kali Lipat

“Jadi mau tidak mau atau suka tidak suka, penyuluh harus masuk ke era 4.0 yang kini sudah menghasilkan teknologi yang lebih efisien dan produktivitas tinggi. Contohnya traktor, sekarang sudah menggunakan internet,” ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian, BPPSDMP, Leli Nuryati menyebutkan, tenaga penyuluh pertanian yang mampu meningkatkan diri dalam penyerapan teknologi IT, akan membuat banyak kelompok tani (poktan) meningkat kapasitasnya menjadi korporasi petani, bahkan Badan Usaha Milik Petani (BUMP).

“Nantinya, buruh tani akan menjadi tenaga kerja tani yang profesional dan poktan-poktan akan menjadi pengusaha bahkan terdaftar menjadi produk UMKM,” tuturnya.

Sementara, Guru Besar Ilmu Penyuluhan IPB, Prof. Sumardjo mengatakan, agar pertanian bisa menang di era 4.0, kuncinya adalah sumber daya manusia, yaitu petani dan penyuluh. Sebab, sebagai ujung tombak dari pembangunan pertanian, penyuluh menjadi tumpuan harapan pertanian yang harus bisa menguasai teknologi dan paham sistem agribisnis.

“Sehingga apa yang dibutuhkan petani (materi penyuluhan) adalah produk yang dibutuhkan pasar. Kalau itu sudah terjadi, maka tinggal bagaimana meningkatkan daya saingnya, yaitu efisien, efektif dan bermutu sesuai kebutuhan pasar,” katanya.

Baca Juga:  SmartAgri 2019: Pameran dan Konferensi Pertanian Terbesar

Kemampuan menyampaikan informasi dengan memanfaatkan komunikasi digital menjadi penting, terutama terkait dengan mengemas pesan materi penyuluhan. Karena itu, penyuluh harus menguasai akses komunikasi digital dan mengembangkannya kepada petani secara verbal serta visual.

ShareSendTweetShare

Related Posts

Kunjungan Direksi Anak Perusahaan PT Bukit Asam Ke Pabrik Futura Sukabumi
News

Kunjungan Direksi Anak Perusahaan PT Bukit Asam Ke Pabrik Futura Sukabumi

Sabtu, 17 Oktober 2020, Direksi dan Komisaris PT Bumi Sawindo Permai (PT BSP) dan PT Bukit Multi Investama (PT BMI)...

January 3, 2021
Daftar Komoditas Ekspor Indonesia 2019, Bagaimana Kondisi Komoditas Pertanian ?
News

Daftar Komoditas Ekspor Indonesia 2019, Bagaimana Kondisi Komoditas Pertanian ?

Komoditas ekspor Indonesia punya peranan penting dalam menjaga neraca perdagangan agar terhindar dari defisit. Dalam perekonomian negara, nilai ekspor idealnya...

January 9, 2020
Mentan Syahrul dan Pelaku Usaha Bertekad Pacu Produksi dan Ekspor Pertanian Tiga Kali Lipat
News

Mentan Syahrul dan Pelaku Usaha Bertekad Pacu Produksi dan Ekspor Pertanian Tiga Kali Lipat

  Kementerian Pertanian (Kementan) bersama eksportir sektor Perkebunan bertekad meningkatkan produksi dan mendorong akselerasi Gerakan Tiga Kali Ekspor (Gratieks). Hal...

January 9, 2020
Tim FKDB Bursatani Terus Sosialisasikan Pupuk Batubara Futura ke BPP Sukabumi
News

Tim FKDB Bursatani Terus Sosialisasikan Pupuk Batubara Futura ke BPP Sukabumi

Tim Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) Bursatani terus mengenalkan teknologi Pupuk Batubara dengan program unggulannya FKDB on FARM, kepada Badan...

November 2, 2019
Next Post
Mengenal Varietas Kopi Arabika terpopuler

Mengenal Varietas Kopi Arabika terpopuler

Kawal Transformasi Pertanian, Mentan Resmikan Politeknik Enjiniring

Kawal Transformasi Pertanian, Mentan Resmikan Politeknik Enjiniring

Discussion about this post