Pada artikel kali ini kebunkita.asia akan membahas secara singkat jenis pupuk kimia dan kandungan pupuk kimia yang ada di pasaran
Untuk definisi dan manfaat pupuk kimia bagi tanaman, kebunkita sudah membahasnya di artikel di bawah, jadi bagi yang penasaran bisa cek langsung
Manfaat pupuk kimia berdasarkan kandungannya
Pupuk Kimia, kelebihan dan kekurangannya
Kalau dilihat dari kandungan unsurnya, pupuk kimia biasa dikelompokan jadi dua kategori :

Kategori Pertama : Pupuk Kimia Tunggal
Pupuk tunggal adalah pupuk yang hanya mengandung satu jenis unsur hara pokok saja. Di pasaran ada tiga jenis pupuk tunggal yang sering beredar yaitu :
Pupuk Nitrogen (N)
Pupuk nitrogen adalah salah satu jenis pupuk yang populer di kalangan petani karena berfungsi untuk membantu pertumbuhan vegetatif tanaman.
Yang perlu kita fahami, kandungan pupuk nitrogen pada setiap jenis pupuk itu berbeda-beda. Jadi penggunaannya akan sangat tergantung pada kadar nitrogen yang dibutuhkan
Berikut kadar nitrogen dalam dua top pupuk nitrogen yang ada di pasaran
1. Kandungan Nitrogen dalam pupuk ZA (Zwavelzure amoniak) : 20,5 – 21 %
2. Kandungan Nitrogen dalam pupuk Urea (CO (NH2)2) : 46 %. gas amoniak dan gas asam arang
Pupuk Fosfor (P)
Pupuk kedua yang populer di pasaran adalah Pupuk Fosfor.
Fosfor memiliki fungsi penting untuk pernapasan tanaman, jadi membantu meningkatkan kekebalan terhadap hama dan penyakit
Top pupuk fosfor yang ada di pasaran beserta kandungannya antara lain :
- Kandungan fosfor dalam TSP (Superfosfat tunggal) : 46%
- Kandungan fosfor dalam SP 36 : 36%
- Kandungan fosfor dalam DS (Superfosfat rangkap) : 36–38%
- Kandungan fosfor dalam Agrophos : 25%
Pupuk Kalium (K)
Pupuk tunggal ketiga yang paling populer adalah pupuk kalium. Salah satu fungsi dari kalium adalah mengurangi kepekaan tanaman terhadap kekeringan.
Kadar kalium dari Top pupuk kalium yang biasa beredar di pasaran yaitu :
- Kandungan kalium pada Kalium Klorida 80 (KCl 80) : 52 – 53%
- Kandungan kalium pada Kalium Klorida 90 (KCl 90) : 55 – 58%
- Kandungan kalium pada Kalium Sulfat 90 (ZK 90) : 49 – 50%
- Kandungan kalium pada Kalium Sulfat 96 (ZK 96) : 52%

Kategori Kedua : Pupuk Kimia Majemuk
Pupuk majemuk (atau ada juga yang menyebut pupuk campuran) adalah pupuk yang mengandung 2 atau 3 unsur hara utama yang dibutukan tanaman yaitu nitrogen, fosfor kalium dalam satu pupuk.
Pupuk majemuk yang paling laris di pasaran adalah pupuk majemuk lengkap NPK.
Sederhananya, pupuk majemuk NPK yang umum beredar bisa dibagi jadi tiga jenis :
- Pupuk NPK 16 – 16 – 16. Contoh terkenal : NPK Mutiara, NPK Pelangi
- Pupuk NPK 15 – 15 – 15. Contoh terkenal : NPK Phonska
- Pupuk NPK 12 – 12 – 12. Contoh terkenal : NPK Palmo, NPK Mahkota
Angka 16, 15, dan 12 menunjukan kadar hara makro N, P, dan K dari masing-masing jenis. Untuk kadar hara lainnya tidak ditulis karena sangat kecil persentasenya
Sekian penjelasan mengenai jenis dan kandungan unsur dalam pupuk kimia versi kebunkita.asia. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.
Leave a Reply